
Singapore Open 2025: 5 Atlet Indonesia Bertarung untuk Raih Kursi Perempat Final
– Lima atlet Indonesia bakal bersaing untuk merebut tempat di babak delapan besar.
Singapore Open 2025
.
Mereka akan melalui terlebih dahulu fase 16 besar yang berlangsung pada hari ini, Kamis (29/5/2025), di Singapura Indoor Stadium.
Indonesia tengah bersusah payah untuk memenangkan kembali gelar BWF Super 750 tersebut di negeri sendiri.
Terakhir kalinya seorang atlet dari partai Merah Putih meraih prestasi gemilang di ajang Singapore Open adalah pada tahun 2023 lalu. Pada kesempatan tersebut, Anthony Sinisuka Ginting berhasil menduduki posisi teratas dengan mengalahkan Anders Antonsen dari Denmark.
Saat ini, gelar juara itu dicoba dipertahankan kembali oleh lima wakil Indonesia yang bersaing di babak 16 terakhir dari Singapore Open 2025.
Kelima perwakilan tersebut adalah Jonatan Christie untuk nomor tunggal putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto serta Sabar Karyaman Gutama/M Reza Pahlevi Isfahani di kategori ganda putra, kemudian disusul oleh pasangan Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Wijadja dan juga Jafar Hidayatullah/Felisha AN Pasaribu dalam kategori ganda campuran.
Pasangan Rehan/Gloria serta Sabar/Reza akan memulai pertempuran sebagai wakil Indonesia.
Rehan/Gloria siap menghadapi pemain unggulan keempat dari China, Guo Xin Wa/Chen Fang Hui, pada pertandingan ketiga ini.
court
1. Pada pertandingan ketiga, Sabar atau Reza akan berhadapan dengan pemain handal dari India, yaitu Satwiksairaj Rankireddy dan Chirag Shetty.
court
2.
Selanjutnya, petarung mewakili Indonesia dilanjutkan oleh pasangan Fajar/Rian dan mereka siap menghadapi lawan berperingkat keenam dari Thailand yaitu Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh dalam laga ke enam.
court
1.
Saat yang sama, Jojo —yang merupakan sapaan untuk Jonatan— akan menghadapi lawannya dari Malaysia bernama Leong Jun Hao di pertandingan ketujuh ini.
court
2.
Jafar atau Felisha akan menjadi perwakilan Indonesia terakhir yang bertanding melawan pasangan dari Thailand yakni Pakkapon Teeraratsakul dan Phataiman Muenwong.
(mcr15/jpnn)